Bukit Sulap, Mahkota Bumi Silampari

Hiking ke Bukit Sulap berawal dari kunjungan saya ke rumah teman saya yang terletak di kota lubuk linggau pada tanggal 23-29 Oktober 2010, setibanya di kota linggau pada hari pertama kita berisitirahat, yah biasalah istirahat pemuda begadang dulu hihi....pada hari kedua itulah muncul ide untuk menghabisakan waktu dengan mendaki bukit sulap yang terletak tidak jauh dari rumah teman saya, tanpa menunggu lama, kami pun melakukan perjalanan menuju bukit sulap. ..kota linggau yang menurut saya cukup panas pada siang harinya,  pada saat berada di bukit sulap ini wuih ngak kerasa tuh panasnya, yang ada adem man, mungkin karena banyaknya pepohonan yang berada di tempat ini. Makanya sayangi pohon :)

Ada beberapa keindahan yang membuat saya senang melakukan perjalan menuju puncak, seperti melihat kubangan bekas babi hutan, tempat mandi pasir bekas harimau sumatera, semut ketet yang membuat kaki serasa bengkak, dan yang lebih parah akar gantung berduri yang selama perjalanan terus menyayat kulit...kalau pacet jangan ditanya kaki berdarah semuanya maklum aja jalannya potong kompas alias ngapruk (yang begini baru indah like it lah ^_^hihihi)..tapi pengorbanan terbayar saat tiba di puncak bukit, wuihhhhhhhhh indahnya...kita bisa menikmati keindahan kota linggau dari puncak bukit sulap ini... seneng bangeut waktu berada di puncak bukit sulap ini karena udaranya begitu sejuk, dan view kota linggau yang sangat enak di pandang mata. oh iya kawan tau ngak kenapa bukti ini dinamakan bukit sulap? ^0^. berdasarkan keterangan dari kawan saya disana, bukit ini dinamakan bukit sulap karena adanya perbedaan bentuk bukit jika dilihat dari berbagai sudut, jadi jika dilihat dari arah mata angin yang berbeda bentuknya berubah-ubah, hihi simple ngasih namanya yah.///

Sebenarnya ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dari keberadaan bukit ini bagi kota linggau, bukit ini  memiliki fungsi sebagai hutan lindung dan juga sebagai daerah resapan air bagi kota di bawahnya. dan saya sangat setuju sekali pemerintah setempat menempatkan gunung ini sebagai hutan lindung, dengan demikian keberadaan SDA di bukit ini tidak akan terganggu dan mungkin akan terjaga kelestariannya....tapi sayangnya sih udah ada sedikit perusakan sebelum ditetapkannya bukit ini sebagai Hutan Lindung...yaitu adanya penambangan batu, dimana masyarakat memanfaatkanya sebagai bahan baku pembuatan ulekan.wuih sayang bangeut yah.....!!!!tpi mesti bagaimana lagi, mungkin faktor ekonomi masyarakat juga yang mendesak mereka untuk melakukan hal tersebut.

oh iya ada beberapa potensi SDA yang terkandung di bukit sulap ini, selain kayu dan batu alam tadi ternyata terdapat batu bara juga hanya umur batu baranya masih muda.hmmmm potensi tuh buat para investor...etttt tunggu jangan lupa ya bukit ini sudah menjadi kawasan hutan lindung, jadi jangan coba-coba ya. mengorbankan alam hanya demi uang..itu terlalu.......

Bagi saya sebagai turis lokal, bukit sulap adalah mahkota bagi kota linggau, dan keberadaanya mesti dijaga oleh masyarakat dan pemerintah setempat. bukit ini seperti bukit halaman belakang sekolah dalam film doraemon hihihihi

 ket: ini adalah  tim expedisi bukit sulap wahahahaha...all of them is a nice people for me ^_^